Resep Kue Tradisional Kukus

Resep Kue Tradisional Ongol Ongol Gula Merah Kenyal Dan Enak

12 Resep Kue Tradisional Sederhana, Enak dan Bikin Kangen Rumah

Kue Tradisional – Membuat kue tradisional mendatangkan keasyikan tersendiri terutama bagi yang belum berpengalaman membuat kue. Risiko gagal pun membayangi para pemula yang mencoba membuat kue peninggalan nenek moyang kita ini.

Namun jangan ragu, dengan ketekunan dan telaten mempelajari resepnya, niscaya kue tradisional bisa dibuat dengan cita rasa istimewa seperti rasa aslinya.

Kue tradisional sendiri banyak jenisnya, namun kali ini kita akan membuat kue tradisional yang difermentasi yang terkenal memiliki kelezatan rasa yang istimewa. Sekali lagi, membuatnya membutuhkan ketelatenan karena pengulenannya harus dilakukan cukup lama. Untuk itu, mari simak resep dan cara pembuatan kue tradisional khas Indonesia.

Resep Gemblong

Gemblong merupakan kue tradisional yang dikategorikan sebagai jajanan pasar. Kue tradisional ini dibuat menggunakan adonan tepung beras ketan putih dicampur dengan parutan kelapa muda, mentega dan gula pasir, yang diuleni hingga kalis dan akhirnya bisa dibentuk bulat layaknya bola. Adonan gemblong yang sudah dibentuk bulat kemudian digoreng dan setelah dingin dilapisi larutan gula aren. Variasi lain dari kue gemblong adalah kue getas, yang mana memiliki rasa sama tetapi berbeda dalam penggunaan ketan, getas menggunakan ketan hitam sebagai bahan utama adonannya.

Bahan-bahan:

250 gram tepung ketan
150 gram kelapa muda yang telah dikupas dan diparut kasar
25 gram mentega
40 gram gula pasir
100 ml air panas
1 sdm air diaduk dengan 2 sendok teh garam

Bahan Besta:

100 gram gula pasir
75 gram gula merah
225 ml air
1 sdm mentega

Cara Membuat Gemblong:

Aduk tepung ketan, kelapa muda, mentega, gula pasir, air panas, air garam dan diuleni hingga kalis lalu bentuk lonjong. Sisihkan.
Panaskan minyak goreng kemudian goreng sampai kering.
Masak bahan beta sambil diaduk hingga berambut. Masukkan gembong, aduk rata, angkat lalu dinginkan.

Resep Noga

Noga merupakan salah satu jenis panganan tradisional yang terbuat dari kelapa dan dipadukan dengan gula putih yang dilumerkan. Kue tradisional yang satu ini secara perlahan mulai tersisih digantikan dengan kue-kue modern atau kue-kue tradisional yang mempunyai cita rasa kekinian seperti kue serabi dengan berbagai varian rasanya.

Meskipun demikian, kue noga sebenarnya memiliki cita rasa yang khas dan unik dengan rasa gurih yang kuat, sehingga cocok disajikan di saat santai sembari minum teh bersama orang-orang tersayang.

Bahan-bahan:

200 gram gula pasir
150 gram kelapa muda kupas yang diparut kasar

Cara Membuat Noga:

Sangrai kelapa parut sampai berubah warna menjadi kecoklatan.
Panaskan gula pasir sampai meleleh. Masukkan kepala aduk hingga berambut.
Tuang ke atas daun pisang. Giling hingga tipis lalu langsung digulung.
Setelah dingin masukkan dalam stoples.

Resep Onde-onde

Onde-onde merupakan salah satu jajanan pasar yang sudah ada sejak jaman kerajaan Majapahit. Kue tradisional yang satu ini sangat populer di Indonesia dan sangat mudah ditemukan di pasar tradisional hingga ke pusat-pusat perbelanjaan modern.

Keu tradisional yang satu ini menggunakan tepung terigu atau tepung ketan sebagai bahan utamanya, kemudian digoreng atau direbus dengan dibalur biji wijen di permukaannya. Seiiring perjalanan waktu, onde-onde pun mendapat sentuhan modifikasi kekinian, sehingga sekarang banyak ditemukan onde-onde dengan bermacam-macam warna seperti merah, putih dan hijau yang biasanya menggunakan tepung gandum sebagai pengganti tepung beras dan ketan.

Bahan Biang:

10 gram tepung kanji
50 ml air
Bahan Isi:
500 gram kacang hijau kupas
200 gram gula pasir
2 sdm tepung ketan
½ sdt vanili

Bahan Kulit:

75 gram gula pasir
475 ml air
500 gram tepung ketan
½ sdt garam
150 gram wijen
Minyak untuk menggoreng

Cara Membuat Onde-onde:

Pertama-tama buat biang terlebih dahulu dengan memanaskan air lalu tuang ke tepung kanji, aduk hingga mengental. Masukkan ke dalam tepung ketan sambil diuleni.
Untuk membuat kulit, rebus air dan gula pasir hingga mendidih. Panas-panas masukkan ke dalam tepung ketan sambil diuleni hingga kalis. Timbang masing-masing 20 gram.
Untuk isi, rendam kacang hijau selama 3 sampai 4 jam lalu kukus selama 45 menit. Blender bersama gula dan vanili. Tuang ke dalam wajan lalu masak dengan menambahkan tepung ketan. Aduk sampai menjadi seperti dodol. Timbang masing-masing 15 gram.
Pipihkan kulit lalu masukkan isi, bulatkan lagi, kemudian celup dalam air gula. Gulingkan dalam wijen lalu goreng sampai kuning kecoklatan dan matang.

Agar wijen menempel sempurna pada onde-onde, gunakan cara jitu ini. Campur 200 ml air dengan 1 sendok makan kanji. Aduk rata. Rendam onde-onde yang sudah dibentuk ke dalam air ini kemudian gulingkan di atas wijen. Dijamin, wijen akan menempel dengan mantap.

Resep Kue Wajik

Kue wajik adalah salah satu kekayaan kuliner Indonesia yang memiliki sebutan berbeda-beda di tiap daerah. Nama wajik biasanya digunakan di daerah jawa, sedangkan untuk di jawa barat menggunakan nama wajit, kalau di Sumatera disebut dengan nama pulut manis.

Kue tradisional ini menggunakan beras ketan sebagai bahan utamanya ditambahkan dengan gula merah/aren dan santan. Wajik memiliki rasa manis yang menggoda, dan teksturnya sangat legit sehingga tak heran akan lengket di tangan efek dari penggunaan beras ketan.

Bahan-bahan:

600 gram beras ketan
200 ml air mendidih
250 gram gula merah, disisir halus
600 ml santan dari 1 ¼ butir kelapa
2 lembar daun pandan
½ sdt garam

Cara Membuat Wajik:

Kukus beras ketan selama 20 menit. Angkat lalu siram dengan air mendidih, diamkan hingga terserap.
Kukus ketan selama 30 menit.
Sementara itu masak gula, santan, garam, dan daun pandan sambil diaduk hingga kental.
Masukkan ketan lalu aduk hingga terserap dan berminyak.
Tuang ke atas daun pisang lalu ratakan. Setelah dingin, dipotong-potong.

Resep Lapis Sagu

Bahan-bahan:

900 gram tepung sagu
100 gram tepung beras
700 gram gula pasir
2200 ml santan dari 2 ½ butir kelapa
6 lembar daun pandan
3 batang serai, dimemarkan
10 lembar daun jeruk purut
1 sdt garam
Pewarna merah

Cara Membuat Lapis Sagu:

Aduk tepung sagu, tepung beras. Sisihkan.
Sementara itu rebus santan, gula pasir, daun pandan, serai, daun jeruk purut, dan garam sampai mendidik sambil diaduk.
Setelah santan dingin, tuang sedikit-sedikit ke dalam campuran sagu sambil diuleni perlahan-lahan. Bagi adonan menjadi 2 bagian. Tambahkan warna merah dan sisanya dibiarkan putih.
Panaskan loyang dalam kukusan setelah dioles minyak dan dialas plastik. Tuang dua sendok sayur adonan putih di dasar loyang lalu kukus selama 5 menit.
Tuang dua sendok sayur adonan berwarna merah. Kukus lagi 5 menit. Lakukan bergantian sampai adonan habis. Setelah lapisan terakhir dituang, kukus selama 45 menit. Angkat lalu hidangkan.

Resep Kue Bugis

Meskipun namanya menggunakan nama salah satu suku di Sulawei, ternyata kue tradisional ini merupakan salah satu panganan khas dari Kepulauan Seribu. Kue Bugis dibuat menggunakan tepung kentan yang diuleni dengan santan. Kue ini juga menggunakan isian yang dinamakan centi lalu dibungkus dengan daun pisang. Rasanya sangat enak dan gurih dengan tekstur yang legit.

150 gram tepung ketan
75 gram tepung ketan hitam
200 gram kentang kukus, dihaluskan
50 gram gula halus
¼ sdt garam
100 ml santan dari ¼ butir kelapa

½ butir kelapa muda, dikupas lalu diparut kasar
100 gram gula pasir
100 ml air
2 lembar daun pandan
½ sdt garam
Daun pisang untuk membungkus

400 ml santan dari 1 butir kelapa
2 ½ sdm tepung beras
½ sdt garam

Uleni bahan kulit lalu diamkan 15 menit. Bagi adonan menjadi 30 buah.
Masak bahan isi sampai kering, angkat lalu dinginkan. Tipiskan kulit, masukkan bahan isi, lalu bulatkan kembali.
Buat condong dari daun pisang, masukkan satu bulatan Bugis, siram dengan campuran bahan kuah yang sudah direbus.
Lipat ujung daunnya lalu kukus selama 25 menit.

1600 ml santan dari 2 butir kelapa
4 lembar daun pandan
½ sdt garam
450 gram tepung beras
150 gram tepung kanji
500 gram gula pasir
Pewarna hijau untuk makanan

Didihkan santan, daun panda, dan garam sambil diaduk. Angkat lalu saring.
Campurkan tepung beras, kanji, dan gula pasir. Diamkan adonan 30 menit.
Bagi adonan menjadi 2 bagian. Satu bagian ditambahkan warna hijau dan sisanya dibiarkan putih.
Panaskan loyang 22×22 cm dengan minyak goreng dan alasi plastik. Tuang dua sendok sayur adonan putih. Kukus selama 5 menit, lapisi dengan satu sendok sayur adonan hijau, kukus lagi 5 menit.
Lakukan hal ini sampai adonan habis dan terakhir kukus lagi selama 45 menit.

Mendut merupakan salah satu kue tradisional khas Jawa yang mempunyai rasa gurih dan legit dengan siraman santan kental di atasnya. Bahan pembuatannya menggunakan tepung ketan yang dipadukan dengan tepung kanji dan kuah dari tepung beras. Kombinasi ini menghasilkan kue yang lezat, gurih, manis dan menggugah selera.

Bahan Kulit:

125 gram tepung ketan
30 gram tepung kanji
1 sdt air kaus sirih
½ sdt garam
1 lembar daun pandan
140 ml air hangat
Pewarna merah dan hijau
Daun pisang untuk membungkus

Bahan Isi:

¼ butir kelapa muda, dikupas lalu diparut kasar
75 gram gula pasir, disisir halus
30 ml air
¼ sdt garam
2 lembar daun pandan

Bahan Kuah:

200 ml santan dari ¼ butir kelapa
½ sdm tepung beras
¼ sdt garam

Cara Membuat Mendut:

Buat kulit terlebih dahulu, dengan mengaduk tepung ketan, kanji, air kapur sirih, dan garam. Didihkan air dan daun panda lalu tuang ke dalam campuran tepung sambil diuleni.
Bagi adonan menjadi 3 bagian, beri warna hijau, merah dan sisanya dibiarkan putih. Bentuk bulat sebesar kelereng, sisihkan.
Masak bahan isi sampai harum dan air mengering. Angkat lalu dinginkan. Isikan ke dalam bulatan tepung kenan kemudian bentuk bulat lagi.
Rebus bahan kuah sampai kental.
Letakkan bulatan merah, kuning dan hijau masing-masing satu bulatan dalam daun pisang. Diktum lalu semat atasnya. Siramkan dengan bahan kuah lalu kukus selama 25 menit

Resep Apem

Apem merupakan kue tradisional yang biasanya muncul pada acara-acara selamatan menjelang Ramadhan. Kue tradisional yang satu ini masih menggunakan tepung beras sebagai bahan utamanya, tepung beras yang telah didiamkan semalaman dicampur dengan telur, gula, santan, tape, dan sedikit garam kemudian dikukus atau dibakar. Bentuk kue apem sendiri mirip dengan kue serabi tetapi lebih tebal dan tidak terlalu berminyak.

Bahan-bahan:

900 ml santan dari ½ butir kelapa
½ sdt garam
400 gram tepung terigu
½ sdt baking powder
3 butir telur, dikocok lepas

Bahan Kuah:

500 ml santan dari ½ butir kelapa
100 gram gula pasir
2 lembar daun pandan
½ sdt garam
50 gram nangka matang, dipotong kotak

Cara Membuat Apem:

Didihkan santan, panda, dan garam sambil diaduk lalu, angkat dan dinginkan.
Aduk tepung beras, gula pasir, dan ragi. Tuang sepertiga santan, uleni sampai lembut selama 15 menit.
Masukkan 200 ml santan lalu uleni lagi 15 menit. Diamkan adonan selama 1 jam.
Masukkan lagi 200 ml santan, diamkan selama 30 menit.
Tuang dua sendok sayur adonan ke dalam wajan besi kecil, biarkan sebentar lalu tutup wajan, biarkan sampai matang.
Masak bahan kuah kecuali nangka hingga mendidih. Angkat dan setelah dingin masukkan nangka lalu sajikan dengan apem.

Resep Serabi Tradisional

Serabi atau surabi merupakan kue khas tradisional yang berasal dari Indonesia. Serabi sudah berevolusi menjadi salah satu kue tradisional kekinian yang kembali populer dan digemari banyak orang dengan modifikasi bentuk, rasa dan cara penyajian seperti serabi notosuman di solo dan surabi enhai di bandung. Kedua modifikasi srabi ini telah meningkatkan level kue tradisional serabi ke tingkatan yang berbeda.

Namun tentunya tidak afdol rasanya menyantap serabi tanpa tahu bentuk dan rasa asli dari kue tradisional ini. Serabi tradisional mempunya dua jenis rasa, yaitu rasa manis dengan kuah kinca dan rasa gurih atau asin yang menggunakan taburan oncom dengan berbagai bumbu di atasnya.

Bahan-bahan:

600 ml santan dari 1 butir kelapa
3 lembar daun pandan
¼ sdt garam
225 gram tepung beras
60 gram gula pasir
1 sdt ragi instan
Minyak untuk memoles wajan

Bahan Juruh/Kuah:

500 ml santan dari ½ butir kelapa
100 gram gula merah, disisir halus
25 gram gula pasir
2 lembar daun pandan
½ sdt garam

Cara Membuat Serabi:

Aduk tepung terigu, baking Power, garam, dan telur. Tuang setengah bagian santan ke dalamnya sambil diaduk hingga rata.
Keprok-keprok dengan sendok sayur selama 20 menit. Diamkan 30 menit.
Tambahkan sisa santan lalu kepruk-kepruk lagi hingga berbusa. Diamkan 4 jam lalu masukkan baking Power.
Panaskan wajan dari tanah, oles dengan sedikit minyak goreng. Tuang satu sendok sayur adonan lalu masak sampai matang.
Rebus bahan juruh sambil diaduk sampai mendidih. Angkat lalu saring. Sajikan setelah dingin dengan serabi.
Sajikan serabi dengan juruh.

Resep Kue Apang Coe

Indonesia kaya akan kue tradisional, salah satunya adalah Apang Coe yang berasal dari Manado, Sulawesi Utara. Kue ini mirip dengan kue mangkok yang aromanya sangat wangi dengan warna khas kecoklatan karena efek dari penggunaan gula merah, juga bentuknya yang cukup indah dengan rekahan di atasnya layaknya kue bolu kukus sprite.

Kue ini memiliki tekstur yang terasa legit dan gurih. Ditambah lagi penggunaan daun pandan sebagai wadah takir menambah aroma wangi yang khas, semakin menguatkan cita rasa dan nuansa istimewa sebagai kue tradisional nusantara.

Bahan-bahan:

200 gram gula merah
150 ml air kelapa
300 gram tepung beras
½ sdt ragi instan
100 gram tepung terigu
1 sdt garam
1 sdt bumbu spekuk
250 ml santan
1 sdt baking powder
Daun pandan besar, dibentuk takir untuk wadahnya

Cara Membuat Kue Apang Coe:

Rebus gula merah dan air kelapa sampai mendidih. Tuang ke dalam tepung beras sambil diuleni hingga lembut. Tambahkan santan, aduk rata.
Setelah dingin, tambahkan ragi instan, tepung terigu, garam, dan bumbu spekuk. Diamkan selama 1 jam.
Masukkan baking powder lalu aduk rata. Tuang ke dalam takir daun panda. Kukus selama 15 menit hingga merekah.
Angkat lalu hidangkan hangat.

Resep Kue Cucur

Kue cucur merupakan kue tradisional di kawasan Asia Tenggara, sehingga tak heran meskipun kue ini sangat populer di Indonesia tetapi sangat mudah ditemukan di negara-negara Asia Tenggara lainnya meskipun dengan nama yang berbeda.

Kue cucur dibuat menggunakan tepung beras dan gula merah atau aren yang digoreng. Bentuknya yang mirip gunung dimana tebal pada bagian tengah dan tipis di pinggirnya mempunyai cita rasa yang legit, gurih dan enak. Maka tak heran, kue cucur menjadi sajian wajib di acara-acara istimewa seperti acara pernikahan dan upacara adat budaya Betawi.

Bahan-bahan:

450 ml air
150 gram gula merah, disisir halus
100 gram gula pasir
300 gram tepung beras
30 gram tepung terigu
Minyak untuk menggoreng

Cara Membuat Kue Cucur:

Didihkan air, gula merah, dan gula pasir, lalu saring.
Tuangkan ke dalam tepung beras dan tepung terigu sambil diuleni selama 15 menit.
Kocok-kocok dengan sendok sayur selama 20 menit.
Diamkan adonan selama 2 jam.
Panaskan minyak goreng dalam wajan kecil lalu tuang satu sendok sayur adonan. Siram-siram lalu tusuk tengahnya dengan tusuk sate sampai kering.
Angkat lalu tiriskan.

Itulah 12 resep kue tradisional nusantara yang kenikmatannya tidak diragukan san sangat populer di masyarakat Indonesia. Namun, itu baru sebagian kecil saja karena masih ratusan lagi jenisnya, sungguh kaya ragam kekayaan kuliner Indonesia. Kalau bukan kita yang melestrasikan ragam kuliner ini, siapa lagi?. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa lagi di resep makanan tradisional lainnya.